 |
| Penyerahan tropi sepak bola tarkam/Hoyrul |
Laga yang berlangsung di stadion kebanggaan senang hati ini menjadi saksi yang tidak akan pernah terlupakan antara Putra Borneo dan Puguk FC dalam perebutan juara 1 dan 2 liga sepak bola regional. Pertandingan ini dihadiri oleh ratusan penonton yang menyaksiakan tim kebanggaannya masing-masing.
Dalam momen epic ini, penonton disajikan drama pertandingan yang sangat sengit oleh kedua tim dimana mereka telah menunjukkan kualitas keunggulan sepanjang musim. Meskipun sepanjang pertandingan di barengi hujan, tetapi penonton tetap antusias untuk menyaksikan laga final ini.
Pada babak pertama yang berlangsung dengan intensitas tinggi, kedua tim masih belum bisa menciptakan gol satupun untuk dipersembahkan ke penggemarnya. Peluang-peluang yang diciptakan oleh kedua tim masih belum bisa dikalkulasikan menjadi sebuah gol penentu kemenangan. Namun di babak kedua para pemain masih belum mampu mengubah papan skor, akhirnya skor masih tetap 0-0 dan dilanjutkan adu pinalti.
Adu penalti menjadi penentu siapa yang layak menjadi Juara. Kedua tim mengerahkan penendang andalannya. Namun, Putra borneo akhirnya keluar sebagai juara 1 setelah menang dengan skor 4-3 dalam adu pinalti.
Puguk Fc harus mengakui dan tunduk atas kehebatan para pemain lawan. Kemenangan ini menjadi kado tahun baru yang sangat special bagi penggemar Putra Borneo. Pertandingan sebelumnya, Tuan Rumah di tekuk 0-1 melawan Darah Muda dalam perebutan juara 3 dan 4.
Pertandingan ini akan dikenang sebagai pertandingan partai final paling dramastis dalam perhelatan yang diadakan oleh Senang Hati. Putra Borneo merayakan kemenangan dengan riang gembira yang sulit di ungkapkan dengan kata-kata. Sementara itu, Puguk FC pantas diberikan apresiasi atas perjuangan gigih mereka dalam menampilkan pertandingan yang sangat mengesankan. (Hy)
