Sesi foto bersama acara studi banding dan penandatangan MoU (foto: dokpri) |
Sekolah Tinggi Agama Islam Maarif Sintang melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat. MoU ini ditandatangani oleh Ketua STAI Maarif Sintang, Dr. M. Faisal dan Rektor UNU Kalbar Dr. Rachmat Sahputra, di Aula UNU Kalbar, Kubu Raya.
MoU tersebut bertujuan untuk meningkatkan kerjasama tri dharma perguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian. Dan tentunya hal-hal lain antara kedua perguruan tinggi termasuk pertukaran mahasiswa dan staf dalam ranah akademik dan ilmiah, seperti sertifikasi, konferensi, dan simposium, studi penelitian kolaboratif.
Dalam acara penandatanganan MoU, kedua pihak menyampaikan sambutan yang mengungkapkan harapan dan apresiasi atas kerjasama yang telah tejalin. Kemudian melakukan diskusi lebih lanjut tentang rencana kerjasama yang akan dilaksanakan dalam beberapa waktu dekat.
Pihak STAI Maarif Sintang, menguraikan setidaknya ada program studi Pendidikan Islam, Akhwalus Syahksiyah, dan prodi ekonomi. Sementara UNU Kalbar terdapat Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Ekonomi, Fakultas Pertanian, dan Fakultas Teknik.
Dalam sambutannya Dr. M. Faisal menyampaikan, bahwa kedua perguruan tinggi ini sama-sama dari NU, oleh karenanya ia ngalap berkah dari kampus yang lebih besar.
"UNU Kalbar, usianya lebih muda dari STAIMA, namun karena UNU Kalbar dekengan pusatnya lebih kuat, akhirnya lebih maju. Kedatangan kami ke sini, ingin belajar dan ngalap berkah dari saudara yang sama-sama NU dan sama-sama dari Kalbar ini." Ujar Ketua STAIMA.
Menjawab sambutan tersebut, Rektor UNU Kalbar respon guyon dari Dr. M. Faisal.
"Sebenarnya, STAIMA kampusnya lebih tua dari kami, tentu kami harus takdzim kepada saudara yang lebih tua. Oleh karena itu, saya hanya ingin bercerita saja perjalan UNU dari awal hingga saat ini." Tutur Dr. Rachmat Sahputra.
Acara studi banding dan penandatangan MoU ditutup dengan doa oleh Kiai Salman Alfarisi, M. Pd.