Notification

×

Iklan

Iklan

Jalin Kerja Sama UNU Kalbar dan IKIP Pontianak Sepakat Adakan Seminar Internasional

Sabtu, 08 Juni 2024 | 09.18 WIB Last Updated 2024-06-08T02:39:39Z

UNU Kalbar-IKIP Pontianak jalin kerja sama (foto: istimewa/Jip)

Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Pontianak melakukan kerja sama dengan Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat. MoU ini ditandatangani oleh rektor IKIP, Dr. M. Firdaus, M.Pd dan Rektor UNU Kalbar Dr. Rachmat Sahputra, pada Jumat, (7/6) di Aula UNU Kalbar.

Kerja sama tersebut dilakukan untuk meningkatkan kualitas tri dharma perguruan tinggi yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian. Dan hal-hal lain antara kedua pihak perguruan tinggi termasuk pertukaran mahasiswa dalam ranah akademik dan ilmiah, seperti: konferensi, dan simposium, studi penelitian kolaboratif, dll.

Dalam acara jalin kerja sama terebut, kedua pihak menyampaikan sambutan, harapan dan apresiasi atas kerjasama yang telah tejalin. Kemudian melakukan diskusi lebih lanjut tentang rencana kerjasama yang akan dilaksanakan dalam beberapa waktu dekat yaitu, seminar Internasional.

Dalam sambutannya Dr. M Firdaus, M.Pd. menyampaikan bahwa kedua perguruan tinggi ini memiliki kedekatan geografis jadi harus menjadi "kawan" yang saling membantu meningkatkan mutu perguruan tunggi.

"Karena UNU dan IKIP jaraknya cukup dekat, maka dalam waktu dekat ini kami mengajak UNU Kalbar mengadakan seminar Internasional. Semoga dengan kerjasama ini menjadikan IKIP-UNU persahabatannya makin erat. Utamanya kerjasama tri dharma PT" ujar rektor IKIP.

Menjawab ajakan tersebut, Rektor UNU Kalbar merespon dengan baik.  

"UNU Kalbar terbuka untuk siapa pun dalam meningkatkan mutu perguruan tinggi termasuk mengadakan seminar Internasional. Karena kegiatan ini bagian dari kegiatan yang mesti dilakukan, maka kita harus sambut baik. Oleh karena itu, saya menunjuk warek III Bapak Jipridin sebagai kertua panitia dari UNU Kalbar." Tutur Dr. Rachmat Sahputra.

Rencana seminar Internasional dilaksanakan pada 3 Juli 2024 di Aula Hadari Nawawi Pontianak yang akan dihadiri oleh 250 undangan mulai dari dosen, mahasiswa dan tokoh agama. 

Adapun yang dihadirkan di antaranya: Prof. Ali Masykur, Jakarta. Prof. Zaenuddin Hudi Prasojo, Pontianak, dan dari Brunei Darussalam, Dr. Cecep Soleh Kurniawan, serta Dr. Basuki Wibowo, M.Pd., dari Pontianak dan tema seminar yang telah disepakati soal moderasi beragama. 

Acara studi banding dan kerja sama ditutup dengan doa oleh pemandu acara.

×
Berita Terbaru Update