 |
| Foto: Yuni Safitri Mahasiswi PGSD UNU Kalbar (dokpri) |
Dalam kehidupan kalian pasti pernah bertemu dengan teman sekolah waktu dulu yang selalu menjadi juara kelas dan berprestasi. Tapi saat kalian bertemu di masa sekarang ternyata teman kita yang dulunya pintar dan berprestasi tidak sukses dan bahkan punya kehidupan yang menyedihkan.
Apa kira-kira alasan orang yang pintar namun tidak sukses di kehidupan nyata. Ramai orang berpendapat bahwa tingkat kepintaran seseorang akan linear dengan tingkat kesuksesan dalam hidup orang tersebut. Artinya, semakin pintar seseorang akan semakin sukses, tapi nyatanya tidak seperti itu. Pasti kalian pernah dan pasti menemukan fenomena ini di kehidupan sekitar anda. Dimana ada orang atau teman kita di waktu sekolah dulu otaknya encer, tapi setelah dewasa nyatanya gagal jadi orang sukses, entah itu di bidang ekonomi atau dalam hal relasi persahaban dan percintaan.
Tapi anehnya ada orang yang dulunya tidak mengerti dan bahkan tidak paham sama sekali apa yang gurunya jelaskan, tetapi di kehidupan yang sekarang kita berjumpa Kembali dengan teman kita tersebut mereka justru bisa sukses dan bahkan bisa memiliki usaha yang stabil dan punya banyak relasi. Apa yang salah dengan orang pintar? Mengapa dia bisa menjadi orang yang gagal sukses.
Ada beberapa alasan mengapa orang pintar gagal menjadi orang yang sukses. Kepintaran tidak selalu membawa kalian kepada kesuksesan dan kebahagian. Orang pintar selalu merasa bahwa pintar saja sudah cukup, tanpa dirinya sadari bahwa orang pintar juga punya kekurangan.
Salah satu kekurangan orang pintar ialah mereka seringkali mengabaikan skil-skil lainnya yang padahal sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Adapun skil yang dimaksud seperti skil komunikasi dan kepandaian menjalani relasi. Banyak dari orang pintar yang merasa terlalu percaya diri dengan intelektualitas yang mereka punya padahal bekal hidup tidak cukup dengan kepintaran saja, kita juga harus mempunyai skil yang lebih dari itu.
Alasan mengapa orang pintar gagal menjadi orang sukses dikarenakan susah bekerja sama dengan orang lain. Orang pintar cenderung punya sifat individualis dan lebih suka mengerjakan segala sesuatu semuanya sendiri. Karena hal ini bisa membuat orang pintar susah untuk bekerja sama dengan orang lain, padahal di kehidupan nyata relasi itu sangat penting. Sebuah usaha kerja proyek akan sukses berkat tim-tim kelompok yang baik dan saling bekerja sama dengan yang lainnya. Akibat dari orang pintar yang susah bekerja sama dengan orang lain akhirnya orang pintar tersebut tidak bisa meraih percapaian yang besar seperti yang dia harapkan atau dalam arti lain hidupnya tidak ada perubahan di situ-situ saja karna dirinya tidak ingin bekerja sama dengan orang lain.
Orang pintar susah menerima saran dan keritik dari orang lain. Setiap orang tentunya punya skil dan pengalaman serta cara pandang yang berbeda-beda dan juga unik, Di mana dari orang-orang inilah kita bisa belajar tentang kehidupan. Hal ini bahkan seringkali diabaikan oleh orang pintar karena dirinya cenderung merasa pendapatnya itulah yang paling tepat. Padahal kehidupan itu dinamis bertukar pikiran dan mendengarkan pendapat orang lain itu sangat penting dan menerima saran atau kritik dari orang lain. Untuk membangun kepribadian dan mental kita menerima saran dan kritik dari orang lain sangat penting. Hal ini juga menjadi alasan mengapa orang pintar gagal menjadi orang sukses.
Orang pintar kebanyakan mikir hal ini juga menjadi alasan mengapa orang pintar gagal menjadi orang sukses. Salah satu yang menjadi problem orang pintar adalah mereka kebanyakan mikir. Beberapa masalah yang mereka pikirkan secara mendalam hingga pada akhirnya tidak ada aksi yang dilakukan. Bagitu pun dengan saat ingin melakukan hal-hal penting dalam hidup seperti mengambil keputusan dalam karir atau asmara mikir-nya bisa sampai satu abad. Hingga saat sadar orang pintar baru menyadari bahwa dirinya sudah melewati banyak waktu yang sia-sia cuma karena dirinya kuat mikir tanpa ada aksi yang nyata.
Tidak semua hal yang kita bahas terjadi kepada semua orang pintar tapi perlu kita ketahui bahwa banyak orang pintar tetapi gagal menjadi orang sukses. Jadi bagaimana caranya biar bisa menjadi orang yang pintar tetapi tetap sukses juga di kehidupan nyata. Pastinya dengan menghindari alasan-alasan yang telah kita bahas sebelumnya mengenai mengapa orang pintar gagal menjadi orang sukses.
Orang pintar harus bangun dan sadar kalau ingin sukses didunia ini kepintaran saja belum tentu cukup. Orang pintar juga harus mempunyai skil tambahan tidak hanya menghandalkan kepintaran saja. Orang pintar mesti belajar dan melatih skil komunikasi ataupun softskill lainnya. Menjadi orang pintar juga harus membuka diri buat saran dan kritik yang membangun. Ada yang paling penting teruslah belajar dari siapa pun tanpa harus memandang IQ dan latar belakang orang tersebut.
Temanmu hanya lulusan sd tapi teryata saat kamu bertemu di waktu sekarang saat ini dia sukses sebagai pengusaha. Why not belajar ilmu bisnis dari dia, seseorang bisa saja minim Pendidikan tapi kaya akan pengalam dan skil-skil yang dia milliki.
Jadi, jangan tutup diri kamu buat belajar dari siapapun agar kamu tidak hanya punya kepintaran namun kamu juga memiliki pengalaman dan skil lainnya. Tidak hanya itu perbanyak praktek dibandingkan teori agar pengalaman lebih luas. Tidak ada kata telat untuk diri kita berubah, selagi kita mendapatkan kesempatan lebih baik segera lakukan jangan pernah takut akan kegagalan jika kita sendiri belum pernah mencobanya. Teruslah bersemangat dalam menebar kebaikkan.
*Oleh: Yuni Safitri mahasiswi pendidikan guru sekolah dasar Universitah Nahdlatul Ulama Kalimantqn Barat
*Tulisan opini sepenuhnya tanggung jawab penulis, tidak menjadi tanggung jawab redaksi opini.co
*Redaksi berhak tidak menayangkan opini yang diterima apabila tidak sesuai dengan filosofi opini.co
