Notification

×

Iklan

Iklan

Butuh Perhatian Khusus, Hingga Kini Banjir di Desa Kuala Mandor A Belum Kunjung Surut

Sabtu, 01 Februari 2025 | 10.14 WIB Last Updated 2025-02-01T04:26:22Z

Kampung Teluk Lerang Desa Kuala Mandor A, Kecamatan Kuala Mandor B. (Foto Istimewa)
OPINI.CO, KUBU RAYA  – Banjir yang melanda Desa Kuala Mandor A, Kecamatan Kuala Mandor B, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, hingga kini belum juga surut. Genangan air yang terjadi sejak beberapa hari lalu terus menghambat aktivitas warga, bahkan puluhan rumah masih terendam dengan ketinggian air yang cukup tinggi, (01/02/2025)

 

Banjir ini diduga dipicu oleh intensitas hujan tinggi yang mengguyur wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir. Selain itu, kondisi geografis desa yang berada di dataran rendah mengakibatkan genangan air sulit untuk surut. Sejumlah warga mengaku kesulitan beraktivitas akibat air masuk ke dalam rumah.

 

Salah seorang warga Teluk Lerang, Zulkifli mengatakan bahwa banjir kali ini termasuk yang paling parah dalam beberapa tahun terakhir. “Biasanya air cepat surut, tapi sekarang sudah hampir seminggu masih tergenang. Kami kesulitan untuk keluar rumah karena jalan juga terendam,” ujarnya.

 

Beberapa warga lainnya terpaksa menggunakan perahu kecil untuk berpindah tempat. Selain itu, anak-anak pun tidak bisa pergi ke sekolah karena akses jalan yang terputus akibat genangan air yang cukup dalam.

 

Zulkifli mengatakan bantuan dari pemerintah masih belum sampai ke kampungnya. Ia berharap agar pemerintah memberikan perhatian khusus karena bantuan yang tersalurkan masih belum merata.

 

“Di kampung Teluk Lerang masih belum dapat bantuan, ada bantuan dari pemerintah tapi belum merata, masih sebagian di kampung ujung,” kata Zulkifli

 

Zulkifli berharap pemerintah dapat memberikan solusi jangka panjang agar banjir tidak terus berulang setiap musim hujan. “Kami butuh perbaikan drainase dan solusi agar air tidak meluap seperti ini lagi,” ujar Zulkifli.

 

Hingga berita ini diturunkan, warga masih menunggu surutnya banjir agar dapat kembali beraktivitas seperti biasa.

×
Berita Terbaru Update